Senin, 17 November 2014

TUBUH YANG TERURAI




hanya laut tempatku menyimpan gelora
pada arus gairahku membuncah
lidah-lidah ombak mengulum rasa garam
tubuhku melintasi samudra kesunyian
berlabuh atau karam berulang-ulang

tak usah bertanya aku menjelma apa
mungkin menjelma apa saja
tapi aku telah ikan merenangi kerinduan
jauh sampai di lubuk palung terdalam
dari sebuah ruang keabadian

hanya laut yang dapat menerjemahkan
seluruh rahasiaku dari semua pantai
di mana aku menguraikan tubuhku
tempat angin menghembuskan risau
dalam desah dan kisah yang parau

tubuhku laut terbuka para petualang
menyeberangi keputusasaan
tempat mendulang kehampaan
menjadi cumbuan perjanjian
untuk dihempaskan berulang-ulang
sebelum kandas di tepi-tepi erangan
pada napas keperempuananku

 
 
Denpasar 17112014 – ilustrasi : google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar