aku mengupas malam
di antara bawang merah, bawang putih
aku seperti mengupas
masa kanak-kanak yang hilang
ada sebuah mahligai di pelupuk mata
terkelupas dari pelaminan
di mana aku mendapatkan diriku
teralpakan dari tanganku
membuat telapak dan jari-jari terbakar
tapi aku mencoba tetap bertahan
tak ada memang yang perlu disesalkan
setiapkali membaca rajah menggariskan
sebuah perjalanan yang kutempuh
sebab masih ada arimata kasih
untuk membasuhnya
bukan sebagai penyesalan
di situlah imanku diletakkan
untuk mengupas setiap butir bawang
tanpa perduli merah atau putih
Denpasar 06 07 2015
terkelupas dari pelaminan
di mana aku mendapatkan diriku
teralpakan dari tanganku
membuat telapak dan jari-jari terbakar
tapi aku mencoba tetap bertahan
tak ada memang yang perlu disesalkan
setiapkali membaca rajah menggariskan
sebuah perjalanan yang kutempuh
sebab masih ada arimata kasih
untuk membasuhnya
bukan sebagai penyesalan
di situlah imanku diletakkan
untuk mengupas setiap butir bawang
tanpa perduli merah atau putih
Denpasar 06 07 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar