mulutku sudah terkatup rapat
tak ada lagi pasword pembukanya
seranum dan sebinal apa pun bibirku
tak akan pernah lagi kau percaya
jika setiap desah bisikku
untuk dapat kau yakini
kecuali mengatakan
: "itu dusta! Fitnah!"
ada seekor naga kecil di mulutku
ketika kau berdongeng sejumlah naga besar
dengan lidah-lidah api yang menjulur
dan tanduknya menggores langit
sampai ke lapisan yang ke tujuh
tanpa pernah kau tahu
naga kecil itu memejamkan mata
mulutnya telah tersumbat ayat
membuatnya ternista bagi dirinya sendiri
kini seperti diriku, naga kecil itu
hanya dapat bersemayam dalam diam
tak dapat lagi melafaskan doa
meskipun untuk sekadar dimaafkan
kata pakai tanpa makna membuatnya
kehilangan seluruh cerita
aku tetap menimangnya dalam suka dan duka
Denpasar 01 12 2016
ketika kau berdongeng sejumlah naga besar
dengan lidah-lidah api yang menjulur
dan tanduknya menggores langit
sampai ke lapisan yang ke tujuh
tanpa pernah kau tahu
naga kecil itu memejamkan mata
mulutnya telah tersumbat ayat
membuatnya ternista bagi dirinya sendiri
kini seperti diriku, naga kecil itu
hanya dapat bersemayam dalam diam
tak dapat lagi melafaskan doa
meskipun untuk sekadar dimaafkan
kata pakai tanpa makna membuatnya
kehilangan seluruh cerita
aku tetap menimangnya dalam suka dan duka
Denpasar 01 12 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar