batang-batang padi meliuk ,menari
bernada angin dan gemericik air
mendendangkan lagu rindu
untukku dan untuk kita
sepasang indah matamu
pada wajah yang penuhi ingatanku
menyaksikan di batas siang
lsepaerti angsa yang berdansa cinta
merasakan desah nafas dalam renjana
seperti masih kurasakan
sapuan napasmu di wajahku
merasuk di rongga dada
membasuh sekeping hati
yang gersang rindukan belaianmu
sejenak kupejamkan mata
agar rautmu menjelma lukisan wajah
menuntun jemariku mengguratnya
di ruang hati paling abadi…
bernada angin dan gemericik air
mendendangkan lagu rindu
untukku dan untuk kita
sepasang indah matamu
pada wajah yang penuhi ingatanku
menyaksikan di batas siang
lsepaerti angsa yang berdansa cinta
merasakan desah nafas dalam renjana
seperti masih kurasakan
sapuan napasmu di wajahku
merasuk di rongga dada
membasuh sekeping hati
yang gersang rindukan belaianmu
sejenak kupejamkan mata
agar rautmu menjelma lukisan wajah
menuntun jemariku mengguratnya
di ruang hati paling abadi…
Denpasar10032014- ilustrasi : google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar