mendung di luar jendela
angin tak menyapa
kini tak ada lagi yang tersisa
kopi pun tandas di atas meja
tak ada yang bisa kureguk
kecuali kesendirianku
harapan, hanya seulas senyuman
mengurai dalam ke kosongan
aku tak tahu, kenapa ada rasa
yang meretas seperti ini
tak bisa kutepis atau kulumat
agar kesangsian tak merayap
menyekap seluruh rasa
ke dalam ketiadaan
selalu saja tak membiaskan pilihan
meradang atau berdendang
semuanya menjadi tak nyaman
padahal aku sudah alpakan
seluruh kenangan dari ingatan
Sebab aku harus berjalan
ziarahi perjumpaan
dari sekedar pertemanan
namun bayangan itu selalu datang
menggores perasaan terdalam
Haruskah aku mengenalmu?
Lalu membuat pertaruhan?
Hm....
Dps Juni 2014bersama HG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar