Kamis, 17 Oktober 2013

PASRAH


jika kau tahu di tanganku menabur racun
hingga angin kemarau meniup kisah kita
mengapa kau tak menepisnya
dan meraih tanganku dalam genggamanmu?

tetapi sebaliknya kau berpaling?
dan kau memilih berkelana dengan syair
hanya untuk mengabarkan kisahmu,
bukan kisahku atau kisah kita...

hembuskanlah keyakinan agar kau tahu
bagaimana menggenggam angin
dengan imajinasi yang lebih bermakna
ketimbang kepasrahan...




Denpasar12oktober2013Lsk

- ilustrasi :google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar