Jumat, 24 Januari 2014

Sabda Langit 2



merunduk di ujung senja
membasuh dengan warna jingga
melepas tubuh pada sayap malam
aku terbang dalam impian

tapi aku tak ingin lagi
mengapung di antara pilihan
dari apa yang telah terpanggil
oleh sabda langit untuk kembali
ke ruang hati paling fitri

aku terbang dengan sayap-sayap cahaya
menuju kebiruan langit terbuka
dan matahari menyapaku dengan kehangatannya
membuat kerinduanku berkilau seperti permata

dan itulah janji sabda langit
di mana kasihnya terurai
bukan hanya dalam impian
tapi kenyataan dalam
sebuah keyakinan yang tak surut
untuk terus bertaut



Denpasar 26041014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar