kau yang masih juga ingin bercerita
tentang rindu yang sudah tamat
hanya karena sunyi yang berkelebat
membuat malam-malammu terbebat
di antara misteri yang tersembunyi
di balik kelambu yang pernah kau sibak
di bibirku hanya meneteskan embun
dan aku tak pernah melukai siapa pun
bahkan juga tak pernah mencabik seberkas bayangan
jika tubuhmu luluh dan terkapar
mungkin karena kau telah menyayat
bayanganmu sendiri
dan aku tak pernah mendengar pekikmu
meskipun kau melolong hingga ke bulan
Denpasar20092013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar