dalam kelamnya malam
ada setitik cahaya berkelebat
gigilkan tubuh dan gemeretakan gigi
aku hanya bisa diam dan bisu
dalam degupan jantungku
tak terasa bening mataku menetes
merasa diri kecil dan tak mampu
tapi tangan itu...menjamah
mengajakku diam dalam dekap
melafalkan pinta dan ampun
atas kepapaan diri ini
lalu tubuhku lunglai dan pasrah
kupejamkan mata ini dalam senyum
sampai fajar nanti menyapa
saat mentari mengawali hari
Dps09022013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar