Senin, 29 April 2013

KETIKA SENJA JATUH



senja jatuh dalam kelam
awan hitam berarak
memenuhi langit impian
kekasihku tersimpan dalam badai
di sana ia menjelma angkara
mengapa ia menghembuskan masa lalu
seperti topan dan halilintar
kenapa ingin menghempasku

: "kita tak punya lagi sensasi!"
bisiknya, berdesis seperti ular
merayap jauh ke dalam liang telinga
mematuk seluruh kesadaranku
( apakah aku sedang bermimpi?)

senja telah menutup seluruh jendela
aku terperangkap dalam ruang kosong
berhadapan dengan diriku sendiri
seperti cermin yang dibelah
tak kutemukan kekasihku di situ
mendampingi kesepian
ia telah menjadi bayangan
di belakang cermin dan waktu
yang telah berhenti berputar
dan aku tak bisa berpaling

: masih adakah jalan pulang?

hujan semakin deras di luar pintu
haruskah kutembus
meski pun aku harus membeku

antara hujan dan malam
aku larut dalam diam
dan...terkapar.....



Dps10122012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar