Selasa, 30 April 2013

Menoreh



menoreh sajak dengan mata belati
mengoyak aksara hingga ke ulu hati
kau tahu pengorbanan diri
untuk jiwa-jiwa yang mati

dan bila semua tertuang rinci
itulah bahasa penuh arti
dari makna yang diurai rapih
bukan karena dengki dan iri hati
melainkan kisi hati paling suci

asahlah dengan imaji liarmu
hingga setajam sembilu
dan makna kata dapat kau kupas
tidak lagi keputih tulang
tapi kesumsumnya…


DpsmedioDec2012



Tidak ada komentar:

Posting Komentar